aku sadar tak akan pernah bisa menggenggammu
kau bagai angin, tak nampak namun terasa
jika suatu saat kau harus pergi
tutuplah pintu itu
pamitanlah dengan senyum
sama seperti ketika dulu kau datang
mengetuk dengan sopan dan halus
menunggu
tersenyum
*** d.purnami, May 2007
No comments:
Post a Comment